Air Mata Tinta
//Renungan, rintihan, bualan, khayalan, mimpi, kenangan, ekspresi kecintaan, dan hal-hal yang tak bisa membuat tidurku lelap...//

Berlebihan

17.12

Ah bosan aku membaca puisi yang merayap pada ranting lapuk
Mengecam musim yang tak menginginkan hujan hanya kabut bergelayut
Yang menakuti rumput dengan angin ribut
Menyerupakan hidup bak sembelit
Padahal beban seringan kapuk
Read On 0 komentar

Cermin Ujur

19.19




Keretakan bisa saja terjadi pada cermin tua
Setelah sekian lama hujan mencambukinya
bertubi-tubi
Meluruhkan pesonanya
Membiarkan setiap getir mengurut kerut makanya dalam basah
Dan kelopak mata yang mengendap pada titian takdir,
berharap mampu dijalani dengan bantuan khayal dan mimpi-mimpi.

Read On 0 komentar

Hujan dan Sepi

00.01
Di tempat ini, Hujanseperti peluru
Mendesing
Dan Aku suka caramu melarikan diri
Mendengkur
Tunggu
Aku Menyusul
Read On 0 komentar

Komentar Sahabat

Online

Berlangganan Via Email

Pengunjung

Sahabatku

Powered By Blogger