Air Mata Tinta
//Renungan, rintihan, bualan, khayalan, mimpi, kenangan, ekspresi kecintaan, dan hal-hal yang tak bisa membuat tidurku lelap...//

Rindu yang Tersalahkan

08.54
Diantara sibuk
Cinta terserak di jalan
Menuntut sepi dengan bising
Rindu terkelupas ulah senda gurau
Menafakkurkan dosa yang bertanya, “Kenapa aku jadi terhina?”
Kemudian mengemis “ampun” agar Tuhan memakluminya.
Read On 0 komentar

Yakin yang Bersengatan

08.48
Kami-lah anak ayam yang melompat dari ketinggian
Bermimpi seperti anak elang yang mampu mengembangkan sayap
Tanpa perhitungan
Tanpa sayap parasut
Hanya nyali, menjadi bekal pemompa keyakinan
“Nekat,” kata orang
Senyap berujar, “Persetan dengan keraguan.”
Read On 0 komentar

Komentar Sahabat

Online

Berlangganan Via Email

Pengunjung

Sahabatku

Powered By Blogger